Jumat, 09 Oktober 2015

DAMPAK INDUSTRI TAHU TERHADAP LINGKUNGAN SEKITAR



Dampak Industri Tahu Terhadap Lingkungan Sekitar

Saya akan menjelaskan tentang industri pabrik tahu dan dampaknya. Pertama yaitu proses pembuatannya dengan merendam kacang kedelai sekitar kurang lebih 3 - 4 jam, sampai terlihat mendidih dan terlihat ampas tahu seperti busa sampai kedelai mengembang. Proses kedua yaitu penggilingan kedelai adalah proses menggiling kedelai yang sudah mengembang hingga menjadi hancur seperti bubur dan siap untuk di rebus. Proses pemasakan bubur kedelai menggunakan proses merebus bubur kedelai yang telah digiling sampai halus yang dicampur dengan air yang mendidih dengan cara diaduk terus menerus sampai warna bubur kedelai berubah menjadi agak pucat. Proses ini memerlukan waktu sekitar satu jam. Proses penyaringan sari tahu adalah proses menyaring bubur kedelai yang sudah berwarna agak pucat untuk dipisahkan dari ampasnya. Bubur kedelai yang sudah dipisahkan dari ampasnya kemudian ditambah cuka dan di aduk hingga terbentuk endapan hingga menggumpal, dan diamkan selama 15 menit, kemudian disaring hingga didapat tahu tersebut.
Tahap pencetakan tahu dengan proses memisahkan air sisa penggumpalan dalam sari kedelai yang sudah mengental, kemudian dicetak dan ditempatkan pada cetakan yang terbuat dari papan dengan ukuran 40 x 70 cm. Pada cetakan dialasi kain kasa dimasukkan sari kedelai, hal ini bertujuan agar tahu sesuai dengan cetakan dan tidak tercecer. Kemudian papan diatas papan cetakan diberikan papan sebagai penekan tahu agar terjadi cetakan dan diletakkan menutupi cetakan dengan batu pemberat selama 5 - 10 menit. Lalu proses selanjutnya yaitu proses pemotongan tahu dengan mengangkat sari tahu dari cetakan hingga sudah terbentuk padat, kemudian balik sari tahu dari papan cetakan ke ancak (rak bambu), ambil kain kasanya dan biasanya tahu dipotong-potong dengan bentuk kotak ataupun segitiga sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Untuk tahu putih tidak perlu direbus lagi, sedangkan untuk tahu kuning direbus lagi dengan perasan air kunyit dan garam agar warna kuning.

1.     Segi Limbah Buang Terhadap Dampak  Lingkungan

Dampak positifnya  limbah yang dihasilkan pabrik tahu berupa kulit kedelai, ampas dan air tahu masih yang dapat dimanfaatkan kembali. Pemanfaatan ampas tahu biasanya tidak diuang melainkan bisa dijadikan makanan juga yaitu oncom ataupun air tahu yang pernah dimanfaatkan menjadi bio gas. Beberapa di antaranya bisa diolah menjadi kompos dengan proses fermentasi dan pencampuran pupuk organik.
Dampak negatifnya yaitu limbah yang dihasilkan pabrik tahu berupa kulit kedelai, ampas dan air tahu masih dapat dimanfaatkan menjadi produk-produk yang bermanfaat. Pemanfaatan limbah cair tahu menjadi nata de soya dan abon merupakan salah satu bentuk diversifikasi makanan berbahan baku ampas tahu. Selain itu, limbah cair tapioka juga dapat diolah menjadi nata de cassava dan limbah air kelapa dapat diolah menjadi nata de coco. Limbah berupa sayur-sayuran dan sisa bahan yang tidak termasak, bisa diolah menjadi pelet. Beberapa di antaranya bisa diolah menjadi kompos dengan proses fermentasi dan pencampuran pupuk organik.


Berikut ini cara penanggulangannya
·         peraturan yang diterapkan di lingkungan masing – masing secara konsekuen.
·         Limbah industri hendaknya dibuang pada wadah yang telah di sediakan.
·         Masyarakat di sekitar sungai perlu memperhatikan kebersihan lingkungan dan perlu memahami mengenai pemanfaatan sungai,  agar sungai tidak lagi dipergunakan sebagai tempat pembuangan limbah.
·         Peraturan  pembuangan limbah industri hendaknya dipantau pelaksanaannya dan pelanggarnya dijatuhi hukuman.


2.     Segi Dampak Sosial Ekonomi
Dari segi ini dapat dilihat pemanfaatan seperti limbah air tahu yang dapat dijadikan bio gas yang fungsinya untuk memasak dan juga dapat digunakan menjadi bahan bakar diesel ataupun juga menjadi pupuk kompos yang fungsinya untuk menyuburkan tanah sehingga tumbuhan menjadi terus berkembang. Jadi kalo dilihat dari segi sosial ekonominya bukan hanya proses menjadi tahunya saja yang dapat menghasilkan namun juga dari limbah tahu dengan sedikit penelitian lebih lanjut sehingga juga dapat dimanfaatkan dan juga menghasilkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar